Seruan aksi massa “September Hitam” menuntut keadilan Ham di Indonesia
Selasa (24/9) telah terjadi aksi “September hitam”
yang di gelar di Tugu Kartasura, Sukoharjo. Aksi ini bertujuan untuk
memperingati serta menegakkan HAM di Indonesia, yang sampai saat ini belum juga mendapatkan keadilan, serta bertepatan pula dengan hari buruh.
Aksi “September hitam” ini merupakan sebuah kolaborasi
bersama antar kumpulan seluruh Mahasiswa Se-Solo Raya serta beberapa elemen
masyarakat sekitar. "September Hitam" merujuk pada peristiwa di
Indonesia yang terjadi pada bulan September 1965, di mana terjadi kudeta
militer yang mengakibatkan jatuhnya pemerintahan Sukarno dan masuknya Orde Baru
di bawah kepemimpinan Soeharto. Peristiwa ini diiringi oleh penangkapan dan
pembunuhan massal terhadap orang-orang yang diduga komunis atau memiliki
hubungan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Peristiwa ini berdampak besar pada sejarah Indonesia, mempengaruhi politik, ekonomi, dan sosial selama beberapa dekade ke depan. Banyak orang masih memperdebatkan fakta dan dampak dari peristiwa ini, dengan banyak kisah yang belum terungkap sepenuhnya.
“kita lawan ketidakadilan yang ada di negara kita,
tetapi itu tidak menjadi harapan buat kami karena kami sudah sangat kecewa. dan
kita memaksa agar kasus kasus HAM segera di selesaikan” imbuh mas Rehan dan
kawan kawan selagu kordinasi dalam aksi hari ini.
Gelar aksi sore ini dilanjutkan dengan bentang poster dan aksi penaburan bunga yang diiringi degan menyanyikan lagu gugur bunga yang di ikuti oleh semua elemen mahasiswa dan masyarakat yang ikut. Selain itu dilakukan pula doa bersama yang di tujukan kepada para korban” yang telah gugur.
No comments